Prosedur Pelaksanaan Taktik Pembelajaran Ekspositori
Download Skripsi Online - Sebelum dijelaskanprosespemakaian taktik pembelajaran ekspositori terlebih dahulu dijelaskan beberapa hal yang harus dipahami oleh setiap pendidik yang akan memakai taktik pembelajaran ekspositori ini.
1. Rumuskan Tujuan yang Ingin Dicapai
Merumuskan tujuan yakni langkah pertama yang memang harus disiapkan pendidik. Tujuan yang ingin dicapai sebaiknya diformulasikan dalam bentuk perubahan tingkah laris yang spesifik yang berstandarkan kepada tujuan dari proses pembelajaran. Tujuan yang spesifik, menyerupai yang telah ditegaskan diatas, sanggup mempertegas kepada arah yang mau dicapai. Dengan demikian, melalui tujuan pembelajaran yang terang dan tegas selain sanggup membimbing penerima didik dalam memperhatikan isi dari materi pembelajaran juga akan diketahui efektivitas dan efesiensi penggunaan taktik pembelajaran ekspositori ini.
Banyak terjadi, proses pembelajaran dengan cara ceramah (kuliah), pendidik terlena dengan pengajaran yang dilakukannya, sehingga inti dari materi pelajaran menjadi melebar, tidak fokus pada pokok pembahasan materi yang sedang dibahas. Dengan rumusan tujuan acara pembelajaran yang jelas, hal ini tidak akan terjadi. Sebab, tujuan yang harus dicapai akan menjadi faktor pengingat bagi pendidik dalam proses acara berguru mengajar yang berlangsung.
2. Kuasai Materi Pelajaran dengan Baik
Penguasaan materi dalam acara berguru mengajar dengan baik merupakan syarat yang harus dikuasai dalam penggunaan taktik penggunaan taktik pembelajaran ekspositori. Penguasaan materi didik yang sempurna, akan menciptakan kepercayaan diri pendidik meningkat, sehingga pendidik akan gampang mengelola kelas ketika proses pembelajaran berlangsung; ia akan bebas bergerak; berani menatap penerima didik; tidak takut dengan tingkah laris parapeserta didik yang sanggup mengganggu jalannya acara berguru mengajar berlangsung; dan lain lain sebagainya. Sebaliknya, jikapendidik kurang menguasai materi didik yang akan disampaikan pada ketika proses pembelajaran, ia akan kurang percaya diri sehingga ia akan sulit bergerakmobile pada ketika memberikan materi ajar; takut menatap parapeserta didik; menjelaskan materi pelajaran serba tanggung dengan bunyi yang pelan dan miskin ilustrasi dan lain sebagainya. Yang terjadi adalahpara penerima didikakan sulit mengatur irama dan iklim pembelajaran. Pendidik akan sulit mengontrol dan mengendalikan perilaku-perilaku penerima didik yang sanggup mengganggu jalannya proses pembelajaran.
Agar pendidik sanggup menguasai materi materi didik ada beberapa hal yang sanggup dilakukan. Pertama, pelajari sumber-sumber berguru yang terkini. Kedua, persiapkan masalah-masalah yang mungkin muncul dengan cara menganalisis materi materi didik hingga detailnya. Ketiga, buatlah garis besar materi pelajaran yang akan disampaikan untuk memandu dalam penyampaian biar tidak melebar.
3. Kenali Kelas dan Berbagai Hal yang Dapat Memengaruhi Proses Penyampaian
Mengenali lapangan atau kelas merupakan hal penting dalam langkah persiapan. Pengenalan kelas yang baik memungkinkan pendidik sanggup mengantisipasi aneka macam kemungkinan yang sanggup mengganggu proses penyampaian materi materi ajar. Beberapa hal yang bekerjasama dengan kelas yang harus dikenali diantaranya, pertama, latar belakang audiens atau penerima didik yang akan mendapatkan materi, contohnya kemampuan dasar atau pengalaman berguru penerima didik sesuai dengan materi materi didik yang akan disampaikan, minat dan gaya berguru penerima didik, dan lain sebagainya. Kedua, kondisi ruangan, baik menyangkut luas dan besarnya ruangan, pencahayaan, posisi daerah duduk, maupun kelengkapan ruangan kelas itu sendiri. Pemahaman akan kondisi ruangan kelas itu diharapkan untuk mengatur daerah duduk dan/atau untuk menempatkan media pembelajaran yang digunakan, contohnya dimana sebaiknya layar OHP atau LCD disimpan, dimana sebaiknya gambar dipasang, dan lain sebagainya.
Keberhasilan penggunaan taktik ekspositori sangat bergantungkepada kemampuan pendidik untuk bercakap atau memberikan materi materi ajar.
Ada beberapa langkah dalam penerapan taktik pembelajaran ekspositori, yaitu:
1. Persiapan
2. Penyampaian (preparation)
3. Penyampaian (presentation)
4. Mnghubungkan (correlation)
5. Menyimpulkan (generalization)
6. Penerapan (aplication)
